ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Mungkin anda bertanya-tanya apa yang menyebabkan uang di dompet cepat habis. Gajian baru beberapa hari namun uang tidak bertahan lama di sana. Dalam sekejap uang yang anda sisihkan untuk bulan ini menghilang.
Anda telah membagi uang untuk banyak keperluan. Di dompet hanya terdapat uang untuk keseharian anda. Namun tak disangka uang itu cepat habis. Berikut kebiasaan sepele yang membuat uang anda cepat habis:
- Uang Parkir
- Uang Receh yang Tak Dianggap
- Menutupi Pengeluaran Orang Lain
- Beli Camilan Untuk Menghabiskan Waktu
- Beli Paket Data Berulang Kali
Nominalnya uang parkir tidak besar apalagi untuk pengendara motor. Mungkin saja anda parkir di depan ATM untuk mengambil uang dan tidak membutuhkan waktu yang lama. Namun kalau berulang kali dalam sehari, hal itu dapat menghabiskan uang. Mengingat parkir dilakukan di mana saja dan selalu mengeluarkan uang.
Uang receh memiliki berat dan suara yang berisik. Hal itu membuat anda menganaktirikan uang receh. Namun bila anda kumpulkan, bisa saja nominalnya banyak dan membantu pengeluaran yang lain.
Mungkin anda sering dititipi teman jika mampir ke toko. Sayangnya teman anda hanya titip dan lupa membayar. Jika nominalnya sedikit mungkin anda merasa lumrah dan melupakan. Namun bila hal itu sering terjadi, uang di dompet anda akan cepat habis.
Jika anda menunggu seseorang dan merasa bosan, lakukan hal yang positif. Jangan malah memesan camilan untuk menghabiskan waktu. Kebiasaan ini dapat membuat dompet anda terkuras.
Mungkin anda memiliki 2 ponsel dengan integrasi internet. Belum lagi di rumah juga langganan internet berbayar. Bila koneksi super lancar, anda akan tenggelam dalam internet yang tak kenal waktu dan kuota. Tak terasa internet habis dan anda mengaktifkan lagi. Hal ini sepele namun sangat cepat menguras uang anda.
Sekali dua kali mengeluarkan nominal yang kecil memang tidak terasa menghabiskan uang. Namun bila hal itu terus berulang, nominal pun menjadi banyak pula. Berikut hal lainnya yang kerap membuat isi dompet anda menjadi habis:
- Beli Makanan besar dan Tidak Habis
- Rutin Membayar Anggota Fitnes Namun Tak Pernah Datang
- Membeli Barang yang Lucu
- Merokok
- Telat Membayar Kartu Kredit
Terkadang saat belanja di awal bulan, anda tergoda untuk membeli aneka makanan selama sebulan. Tapi seringkali makanan ini tidak dikonsumsi sampai habis. Bahkan tidak termakan dan mubazir. Ketika sadar ternyata sudah busuk dan rusak. Uang menjadi terbuang percuma. Lebih baik belanja dalam jumlah sedikit tapi rutin agar efisien.
Anda harus membuyarkan anggapan menjadi anggota tempat fitnes agar terpacu untuk sehat. Sebab hal itu kadang tidak dilakukan karena sibuk dan rasa malas. Akibatnya uang keanggotaan menjadi terbengkalai begitu saja.
Tidak bisa dipungkiri ketika masuk toko aksesoris, anda tergoda dengan jepit rambut yang lucu. Hentikan kebiasaan itu. Meski harganya cuma Rp 5000, kalau tidak terpakai hanya menambah tumpukan barang di kamar.
Banyak orang menganggap berhenti dari tempat fitnes bisa menghemat biaya. Namun ternyata di luar itu kebiasaan merokok tidak dihentikan. Hal ini tentu sama saja karena merokok setiap hari bisa melebihi biaya keanggotaan.
Memiliki kartu kredit kadang membuat orang lupa diri. Kebiasaan menunda atau telat membayar tagihan kartu kredit tentu bisa menguras dompet anda. Karena selain membayar jumlah tagihan, bank juga akan menyertakan bunga atau biaya denda apabila sudah jatuh tempo. Jumlah potensi menghematnya tergantung dari jumlah tagihan.
Anda mungkin pernah mendengar peribahasa sedikit-sedikit, lama-lama menjadi bukit. Hal itu pula berlaku pada pengeluaran anda yang jumlahnya sedikit. Apapun jenis dan jumlah pengeluarannya, anda seharusnya lebih teliti agar tidak membuat uang di dompet cepat habis.
sumber : wowkeren.com